Pertanyaan :
Saya seorang gadis yang saat ini jatuh cinta dan menjalin hubungan dengan pria beristri. Bagi dia saat ini adalah pernikahan keduanya. Dia mengaku berada dalam kondisi kejenuhan pernikahan. Saya sangat mencintainya dan berniat meneruskan hubungan. Tapi saya khawatir jika nanti saya menikah dengannya dia akan jatuh cinta dengan wanita lain lagi dan meninggalkan saya. Bagaimana cara saya untuk mengetahui keseriusannya? Terima kasih
Jawaban :
Kadang kita merasa sulit membedakan antara cinta dengan ketergantungan (attachment) serta kebutuhan. Karena dalam cinta yang sejati tidak ada perasaan cemburu dan khawatir, yang ada hanya rasa aman dan kasih sayang, serta bahagia melihat pasangan kita bahagia.
Hidup adalah pilihan jika anda merasa benar-benar cinta, silahkan anda menjalin hubungan dan menerima segala resikonya dengan kasih sayang. Namun jika sebenarnya anda hanya membutuhkan dia untuk memberi rasa bahagia bagi anda, sebaiknya lupakan saja, karena perasaan yang anda miliki
hanya permainan pikiran di otak anda. Berpikir positif bisa mengubah cairan kimia di otak yang mempengaruhi perasaan anda.
Bahagia sejati datang dari dalam diri dan sesuai hukum “Law of attraction” saat anda bahagia anda akan menarik pria yang akan membahagiakan anda juga, menarik pria yang bijaksana yang tidak akan mengeluh dan jenuh nantinya terhadap pernikahannya dengan anda.